Senin, 22 September 2014

TAMAN PELANGI - JOGJA (28 MEI 2014)

Taman ini terletak di Monumen Jogja Kembali, Jl. Lingkar Utara. Sebuah taman yang dilengkapi aneka lampion warna-warni dengan berbagai bentuk... di taman ini juga ada permainan anak & dewasa, bisa mencoba bermacam wahana mulai dari trampolin, becak mini, perahu dayung, bola air, speed boat, bom bom car, dan lain sebagainya. 

Di taman ini juga ada food courtnya dari makanan ringan sampai makanan berat.. taman ini dibuka hanya pada pukul 17.00 - 22.00 WIB (akhir pekan sampai 23.00 WIB), lebih baik datang pada malam hari karna lampu-lampu yang menyala pada lampion akan terlihat sangat indah sekali apalagi taman ini juga dilengkapi dengan alunan musik dari speaker. Dan ketika saya datang kesana, lagu yang diputar adalah lagu christina pery - a thousand years, lagu yang begitu romantis ketika saya melalui lampion-lampion berupa pohon-pohon yang bewarna warni .. so sweet banget bagi pasangan yang datang kesini, bagi yang jomblo ya cukup nikmati saja :p

Saya bagikan foto-foto yang berhasil saya ambil, meski waktu itu sempat diguyur hujan mendadak ketika asyik foto lampion angsa -_-

Romantisme pohon lampu warna-warni

Untuk masuk ke taman ini dikenakan harga tiket 15.000 s.d 20.000/orang.

See ya in next journey :)

LUWENG SAMPANG (29 MEI 2014)

Mencari-cari dan bertanya sana sini karna banyak warga lokal pun tidak tau tempat ini sampai akhirnya ada 2 bapak-bapak lokal dipinggir jalan yang memberitahu letak pastinya, kami melewati tanaman tebu, dan jalanan begitu sepinya sampai akhirnya menemukan bale-bale berisi seorang mbah yang berbahasa jawa sangat medok, finally sampai juga... Super mini green canyon ala yogyakarta... tidak dikenakan tiket masuk hanya bayar parkiran saja ke sih mbah penjaga..Berikut foto-foto yang di abadikan hanya sebentar disana...


pulang pergi akan melewati jalanan ini...

Jumat, 19 September 2014

CANDI RATU BOKO (28 MEI 2014)

Sebelumnya ingin mengunjungi candi prambanan namun di skip karna panasnya minta ampun dan ramai (padahal udah berdiri didepan loket ) tapi malah kembali ke parkiran motor dan menuju ke candi ratu boko yang lumayan banyak tempat buat ngadem dan lumayan sepi (kata temen saya, yang kemudian saya deal-kan)...dan ternyata benar... banyak pula gazebo buat bersantai disini..pas buat mata yang mengantuk...:p



in black white
 Tak puas hanya menjelajahi bagian luar, saya dibawa teman saya untuk masuk terus sampai tembus rumah warga dan jalan belakang, ketemu anak-anak lagi mancing, ixixixi :D





 
kata mereka ada ikan dikolam ini, umpan nya hanya cacing tanah


 












 mungkin candi prambanan akan dikunjungi suatu hari nanti :) see ya in next journey...

Kamis, 18 September 2014

TAMAN BUAH MANGUNAN (29 MEI 2014)

Taman buah mangunan, yang kalau menurutku ga ke taman juga karna orang-orang banyak mengunjungi tempat ini justru hanya untuk melihat puncak dari taman ini daripada taman nya sendiri. Taman buah mangunan ini terletak di Imogiri. Kita akan melewati hutan pinus sebelum sampai di pintu gerbang taman ini. Ketika saya kesini, hari sudah siang jadi hutan pinus membuat sedikit adem perjalanan kali ini :p, niatnya mengunjungi pas sunrise subuh-subuh tapi ternyata plan berubah karna perjalanan jauh dari pantai siung >.<

Berikut foto-foto yang berhasil diabadikan diatas puncak taman buah mangunan ini, yang kalau dari pintu masuk kita bisa terus dengan mengendarai kendaraan kita sampai di puncak, dan diatas puncak bisa diparkir kendaraan kita, better motor ya daripada mobil kataku soalna bakal agak ribet dengan jalanan yang tidak begitu besar. Diatas sudah ada warung minuman, juga bebarapa jajanan seperti salah satunya cilok :p beli 3000 sudah banyak loh..nyam nyam.. enak :p

air sungai yang bewarna hijau tosca, cantik... ini ketika hujan tak kunjungn turun di daerah sini ...kalau hujam turun air berubah coklat...
meski cuaca begitu terik, tetep narsis mesti ><


HUTAN PELAWAN - BANGKA TENGAH ( 26 AGST 2014 )


Hutan ini berada di Desa Namang, Bangka Tengah. Hutan ini adalah hutan basah yang ditumbuhi banyak pohon pelawan (pohon yang hanya tumbuh di Sumatera dan Kalimantan, namun hanya di Sumatera saja yang diinapi oleh lebah dan menghasilkan madu pahit pelawan, warna pohon yang batangnya merah) dan jika musimnya akan tumbuh jamur pelawan yang kalau dijual harganya sungguh "wow".. 

Di hutan ini juga akan dijumpai sarang lebah madu liar (lebah yang bukan dari peternakan tapi memang sungguh liar membangun sarangnya sendiri di hutan jadi jangan iseng ya kl melihat ada sarangnya dimainin bisa-bisa diserang habis-habisan loh :p)..beruntung ketika saya mengunjungi tempat ini, ada sarang lebah yang bisa saya lihat hihihi...
penampakan sarang lebah madu liar
Dan dari hutan pelawan ini dihasilkan 3 jenis madu: madu pahit pelawan (rasanya manis agak pahit dan kalau diminum seperti mengandung soda, dihasilkan dari lebah liar yang makan sari pohon pelawan, hanya ada di Bangka saja, harganya per 200cc @200ribu, madu pahit ini terkenal banyak manfaatnya dibanding madu biasa karna kulit pohon pelawan nya sendiri bisa digunakan untuk obat rebusan), madu manis lenting dan rempudung ( dihasilkan dari lebah liar yang makan sari pohon lenting dan rempudung, harganya per 200cc @80ribu).

Untuk masuk ke kawasan ini kita berjalan kaki sementara kendaraan bisa diparkir diluar. Untuk kawasan hutan air-nya sudah disediakan jembatan jadi kita tidak akan berbasah-basah ria disini :p kawasan hutan ini asyik buat jogging sepertinya kalau pagi-pagi karna banyaknya pohon rimbun jadi adem, ada juga gazebo buat tempat istirahat, ketika itu masih ada beberapa yang baru dan lagi dibangun. 


penampakan parkiran dipintu masuk...hanya ada motor kami ketika itu :p
 
view jalanan bertanah merah jika menuju kesini...

 
yang berbatang merah adalah pohon pelawan...



Gazebo yang sudah jadi..
jembatan baru pengganti jembatan rotan yang lama, jembatan ini terbuat dari kayu batu yang didatangkan ke sini..

gazebo yang sedang dibangun

jembatan lama..





 Awalnya dibangun tempat ini tidak mendapat respon positif dari pemerintah, namun karna kreatifitas dan semangat perjuangan dari pak kades akhirnya tempat ini sedikit demi sedikit mendapat sorotan dan dukungan, jadi tempat ini pun masih dalam masa pembangunan dan perbaikan. Tempat sampah pun banyak disupport dari para anggota cs Bangka, mereka menyumbangkan beberapa tong sampah yang ada roda dan tutupnya ke hutan wisata ini juga ada beberapa tong sampah sumbangan dari yang lainnya. Untuk kedepannya, kawasan hutan ini perlu guide lebih banyak lagi sepertinya supaya dapat menjaga kelestarian hutan ini dari tangan-tangan jahil yang iseng merusak baik seperti mencoret-coret pohon -__- .

overall, walau jembatan masih ada yang belum jadi, masih ada beberapa terputus dan masih pake jembatan lama yaitu jembatan bambu, dan beberapa gazebo belum selesai tapi hutan pelawan ini sungguh menyenangkan. Sebuah tempat refreshing yang beda jika bosan main ke pantai di pulau bangka ini :)



hasil tangkapan di sungai yang mengalir di hutan pelawan ini..
katanya disungai ini yang mengaliri hutan pelawan juga ditemukan lele jika beruntung :p
Di hutan pelawan ini, kita juga bisa mengunjunginya pada malam hari, kata si guide banyak juga orang-orang yang datang malam hari untuk melihat hewan-hewan malam yang keluar. Di hutan ini juga ada biawak, kelinci, kera, babi hutan dan beberapa jenis burung.
 

Really spesial thanks buat ce Silvia Sen sudah ngajak kesini, melewati panasnya matahari dan tanah merah, hahaha untung bgt ya bukan musim hujan (kelemahan jalanan menuju hutan ini adalah tanah merah jadi kalau hujan bisa susah dilewati kendaraan).. bertemu penjaga dan pak kades yang hebat memperjuangkan hutan ini untuk tidak dijual meski ada yang menawar untuk membeli dengan harga "wow" (Indonesia bener-bener butuh orang-orang seperti anda yang dapat mempertahankan alam indonesia)

ce Sen bersama salah satu guide hutan pelawan, untuk sekarang katanya hanya ada 5 guide dan masih dibutuhkan beberapa orang lagi guide untuk dapat membantu disana... sayang lupa foto pak kades hehehe...padahal sempet ketemu sebelum pulang... dan kata pak kades ada kera betina disana dinamakan silvi untuk mengenang ce Silvia Sen :v :v

Very Big Thanks to God udah menciptakan alam indonesia yang unik dan indah banget :D